Friday, February 24, 2017

Dasar Pertanian - Budidaya durian yang baik dan benar untuk mendapatkan hasil panen yang unggul adalah berawal dari bagaimana kiat pertama kali didalam menanam pohon durian. Jika pertama kali proses penanaman durian menggunakan cara yang tepat maka hasil budidaya durian tentu akan berhasil. Tetapi jika dari pertama tahap menanamnya sudah salah, jelas hasil budidaya durian juga akan gagal. Ada banyak faktor yang menyebabkan seseorang gagal membudidayakan durian. Masalah umum yang sering terjadi pada tanaman durian adalah terjadi kerontokan pada bunga dan bakal buah durian sebelum menjadi buah. Jadi jika hal itu sering terjadi, akibatnya anda tidak akan pernah menikmati manisnya buah durian yang anda tanam. Maka dari itu diperlukan penyelesaian masalah agar budidaya durian bisa berhasil. Lalu apa saja sebenarnya yang menyebabkan bunga durian sering rontok sebelum menjadi buah? dan bagaimana pula cara mengatasi kerontokan pada bunga durian. Untuk menambah wawasan anda tentang hal tersebut, silahkan baca penjelasannya berikut ini.
  • Penyebab Utama Kenapa Bunga dan Bakal Buah Durian Sering Rontok
  • Tips Ampuh Mengatasi Bunga Durian Yang Sering Rontok
Setelah anda mengetahui apa saja penyebab bunga durian sering mengalami kerontokan, dan anda juga tahu apa saja tips agar mencegah bunga durian tidak mudah rontok, maka saatnya anda memulai bagaimana cara menanam pohon durian agar berhasil. Berikut ini merupakan Tahap Awal Dalam Menanam Pohon Durian Agar Berbuah Banyak. Silahkan anda ikuti petunjuk berikut ini.

Tahap Awal Dalam Menanam Pohon Durian Agar Berbuah Banyak
Budidaya durian ( Foto Original dasar-pertanian Oleh : Wahyu Hendro W )


Tahap Awal Dalam Menanam Pohon Durian Agar Berbuah Banyak


1. Pemilihan Bibit Durian Yang Unggul

Adapun faktor pertama yang harus anda perhatikan ketika pertama kali mau menanam pohon durian adalah bibit. Pemilihan bibit durian haruslah tepat agar kualitas buah durian juga berkualitas. Untuk memilih bibit durian ini anda bisa lakukan stek atau mencangkok langsung dari pohon durian yang benar-benar unggul dan sudah pernah berbuah. Karena dengan cara tersebut anda akan mendapatkan bibit durian yang menyerupai indukannya.

2. Perhatikan Tingkat Kesuburan Tanah

Jika anda ingin agar budiday durian yang anda lakukan berhasil dan memperoleh hasil maksimal, maka tingkat kesuburan tanah juga harus anda perhatikan. tahukah anda bahwa pohon durian ini sangat sulit dibudidayakan pada kondisi tanah yang terlalu liat, jika tanah terlalu liat akan mengganggu pertumbuhan akar dan susah untuk berkembang. Jadi sebaiknya anda menanam durian pada tanah yang memiliki ciri warna hitam keabuan, kemudian struktur lapisan atas tanah bebutir-butir, sedangkan bagian bawah bergumpal, serta kemampuan tanah tersebut dalam mengikat air sangat tinggi. Selain itu perlu diperhatikan juga bahwa tingkat keasaman tanah yang baik untuk tanaman durian adalah (pH) 5 ? 7, dengan pH optimum 6 ? 6,5. Menanam durian ini baik juga pada tanah lempung berpasir yang gembur dan banyak mengandung unsur hara.

3. Tingkat Kedalaman Lapisan Tanah

Yang perlu anda ketahui bahwa pohon durian adalah pohon dengan jenis akar tunggang yang harus ditanam dengan kedalaman tanah yang cukup dalam. Untuk tingkat kedalaman air tanah yaitu sekitar 50 -300 cm. Apabila anda menanam pohon durian ini terlalu dangkal akan menyebabkan tanaman durian tidak dapat berkembang dengan baik dan bahkan bisa mati, juga jika terlalu dalam juga tidak baik. Jadi tingkat kedalam ini harus diperhatikan.

4. Penanaman Bibit Durian

Setelah anda penuhi beberapa syarat tersebut, langkah selanjutnya adalah tahap anda menanamkan bibit durian. Tanamlah bibit durian pada lahan atau tanah seperti yang saya sebutkan diatas. Setelah itu anda rawat tanaman agar dapat berkembang dengan baik.

5. Perhatikan Kondisi Musim

Jika durian sudah mulai berbunga, harus dilakukan penyiraman rutin 3 kali dalam seminggu terutama pada musim kemarau. Karena ketika pohon durian berbunga, akan lebih banyak membutuhkan air untuk berkembang dan menghasilkan buah dengan baik. Apabila tanaman durian yang sedang berbunga kekurangan air maka bisa jadi bunga durian akan rontok dan tidak menjadi buah.

Itulah beberapa Tahap Awal Dalam Menanam Pohon Durian Agar Berbuah Banyak. Karena menanam durian tidak bisa sembarangan tanam, harus mengetahui tehnik budidaya durian dan tahu bagaimana cara menanam durian yang baik dan benar. Mudah-mudahan dengan adanya artikel singkat ini dapat menambah wawasan anda tentang budidaya durian. Semoga bermanfaat.


reff : http://dasar-pertanian.blogspot.com/2016/09/inilah-tahap-awal-dalam-menanam-pohon.html
Category: articles

Dasar Pertanian - Budidaya buah mangga dalam pot merupakan alternatif bagi kita yang tidak memiliki lahan pertanian dan perkebunan yang luas. Karena dengan budidaya buah mangga dalam pot kita akan mendapatkan banyak keuntungan. Salah satu keuntungan budidaya buah mangga dalam pot adalah kita akan tetap bisa menanam buah mangga meskipun di lahan yang sempit, selain itu kita juga akan mendapatkan hasil buah mangga yang jauh lebih berkualitas. Bahkan umur atau masa berbuah tanaman mangga yang ditanam dalam pot jauh lebih pendek bila dibanding tanaman mangga yang ditanam tidak dalam pot.

Menanam buah mangga dalam pot menjadi hobi yang akhir-akhir ini diminati banyak orang, termasuk saya sendiri. Saya sangat senang melakukan budidaya tanaman buah-buahan terutama dalam pot. Karena dengan menanam buah-buahan dalam pot akan membuat keindahan halaman rumah dan juga membuat kita senang ketika buah mangga sudah berbuah. Untuk menanam buah mangga dalam pot ada tehnik dan tipsnya tersendiri. Dengan penanaman yang benar maka hasil dari budidaya tanaman buah mangga dalam pot tentu akan berhasil. Jika anda tidak mengetahui bagaimana tips budidaya buah mangga dalam pot, maka disini dasar-pertanian akan membagikan tipsnya. Untuk itu simak terus artikel ini sampai habis.

Kunci sukses budidaya buah mangga dalam pot ini sebenarnya hampir sama dengan budidaya tanaman buah lainnya. Mungkin ada sedikit perbedaan, karena media tanam yang kita gunakan adalah pot. Selain itu tehnik yang lainnya mulai dari pemilihan bibit, pemilihan pot yang digunakan, pemberian pupuk, perawatan dan sebagainya harus diperhatikan juga. Untuk lebih jelasnya bagaimana menanam buah mangga dalam pot berikut ini penjelasannya.

Tips Budidaya Buah Mangga Dalam Pot

Tips Budidaya Buah Mangga Dalam Pot


Cara menanam buah mangga dalam pot ini cukup mudah, namun meskipun demikian bukan berarti dianggap mudah ya. Ada beberapa persyaratan yang harus anda siapkan untuk menanam buah mangga dalam pot ini.

1. Pemilihan bibit buah mangga

Untuk menanam buah mangga dalam pot maupun diluar pot, maka syarat pertama adalah anda harus memilih dulu bibit dari buah mangga yang akan anda tanam. Adapun bibit buah mangga yang baik adalah bibit yang dihasilkan dari pencangkokan dan penyetekan. Karena dengan cara mencangkok dan stek batang, akan mendapatkan tanaman yang menyerupai indukannya. Jadi pilih dulu pohon indukan yang benar-benar berkualitas.

2. Pemilihan Jenis Varietas

Sebenarnya hampir semua jenis varietas tanaman buah dapat dilakukan dalam pot. Tetapi tentunya masing-masing dari varietas tersebut memiliki perbedaan dalam beberapa hal, seperti ; kecepatan masa berbuah, produksi buah, bentuk tajuk maupun tingkat kesulitan. Sebaiknya anda memilih jenis varietas yang mudah berbuah, serta mudah dirawat, bertajuk kompak dan produktif. Contoh jenis varietas buah mengga yang mudah ditanam dalam pot adalah mangga manalagi, mangga madu, mangga apel, dan masih banyak lagi lainnya. Jenis varietas mangga tersebut dapat dibuahkan sejak umur 2,5 tahun, selain itu jumlah buah juga relatif lebih banyak sehingga membuat penampilan lebih menarik.

3. Pemilihan Media Tanam

Media tanam buah mangga dalam pot ini adalah tanah yang subur bercampur pupuk. Unsur hara sangat diprioritaskan dalam budidaya buah mangga dalam pot. Buah mangga sangat menyukai media tanah yang bertekstur gembur, berbutir-butir dan kaya kandungan hara. Adapun komposisi campuran yang bisa dibuat untuk menanam buah mangga dalam pot antara lain; tanah,pupuk kandang atau kompos, arang dari sekam padi, dengan perbandingan adalah 2:1:1 ( 2 tanah, 1 pupuk kandang atau kompos, dan 1 arang sekam padi ).

4. Pemilihan Pot

Untuk menanam buah mangga dalam pot, maka jelas pemilihan pot sangat berpengaruh pada keberhasilan anda dalam menanam buah mangga. Ada bermacam-maca jenis pot yang bisa anda gunakan untuk menanam buah mangga dalam pot. Seperti drum bekas minyak yang sudah dibelah dua, bak mandi berukuran besar, atau jika anda punya uang yang berlebih anda bisa membeli pot khusus untuk tanaman buah. Namun jika anda gunakan pot yang terbuat dari plastik, maka harus diperhatikan tingkat ketahannya dari pecah. Setelah anda memiliki pot yang siap digunakan, anda harus melubangi bagian bawah atau dasar pot terlebih dahulu. Untuk ukuran lubang biasanya antara 1-2 cm dan jumlah lubang sekitar 1-6 lubang. Untuk memperlancar pembuangan air, maka anda harus menganjal bagian dasar pot dengan batu atau sejenisnya, yang penting asal bagian bawah pot memiliki rongga.


5. Tahap Penanaman

Untuk menanam buah mangga dalam pot hampir sama dengan menanam tanaman lain didalam pot. Caranya dengan mengisi terlebih dahulu dasar pot dengan serutan gergaji atau pecahan batu bata atau genting hingga mencapai tebal 5-10 cm. Hal ini bertujuan untuk menjamin kelancaran drainase dan aliran udara dalam pot. Kemudian masukkan media tanam yang sudah dipersiapkan tadi hingga separuh pot, lalu masukkan bibit yang sudah anda keluarkan dalam polybag, usahakan jangan sampai tanah dalam polybag pecah. Kemudian timbun lagi dengan media tanam yang masih tersisa sampai penuh. Usahakan juga agar bidang bekas okulasi ( jika bibit yang anda tanam dari hasil okulasi atau stek) masih menonjol 10-15 cm diatas permukaan media tanah. Setelah anda selesai menanam segera anda siram dengan air tanaman tersebut.

6. Tahap Pemeliharaan dan Perawatan Tanaman

Setelah bibit buah mangga selesai anda tanam dalam pot, maka langkah selanjutnya adalah perawatan tanaman buah mangga. Karena semua tanaman yang sudah kita tanam harus dirawat dengan baik agar tanaman menjadi sehat dan terhindar dari penyakit. Untuk tahap perawatan buah mangga dalam pot, anda bisa lakukan :

Penyiraman
Dari awal penanam bibit buah mangga yang anda tanam dalam pot maka harus disiram secara teratur dipagi dan sore hari. Untuk volume penyiraman jangan teralu banyak karena bisa membuat media tanam keluar dari dalam pot.

Pemupukan
Untuk mendapatkan hasil tanaman yang berkualitas dan juga mempercepat pertumbuhan tanaman, maka pemupukan adalah hal wajib yang harus anda lakukan. jenis pupuk yang bisa anda gunakan adalah jenis pupuk organik maupun anorganik. Pupuk organik ini seperti kotoran ternak, sedangkan pupuk anorganik seperti NPK, UREA, dan lain-lain. Cara pemupukan bisa anda taburkan disekeliling batang pohon, ingat jangan sampai menyentuh batang pohon mangga ya agar tanaman tidak mati. Volume pemupukannya pun harus sesuai takaran, jangan terlalu berlebihan agar tanaman tidak mati.

Penanggulangan Hama dan Penyakit
Agar tanaman tetap sehat, maka anda harus menanggulanginya dari serangan hama dan penyakit. Dengan cara melakukan penyemprotan khusus untuk menanggulangi hama dan penyakit yang dapat mengganggu tanaman. Hama yang biasanya sering menyerang adalah ulat daun, kutu daun, binatang penggerak.

7. Panen

Masa panen tanaman buah mangga dalam pot bergantung pada jenis mangga yang ditanam. Jika bibit yang anda tanam adalah hasil okulasi atau cangkok, maka dalam waktu dekat akan berbuah. Maka dari itu sebaiknya anda okulasi tanaman yang sedang berbunga supaya cepat berbuah. Menanam buah mangga dalam pot ini akan cepat berbuah dan rata-rata memiliki batang yang pendek. Berbeda dengan pohon yang diuar pot, akan sampai berpuluh-puluh tahun baru berbuah.

Demikianlah sedikit penjelasan tentang Tips Budidaya Buah Mangga Dalam Pot. Mudah-mudahan bermanfaat dan menambah wawasan anda semua.


reff : http://dasar-pertanian.blogspot.com/2016/08/tips-budidaya-buah-mangga-dalam-pot.html
Category: articles