Wednesday, November 30, 2016

Cara Membasmi Hama Ulat Bulu - Hama tanaman seperti kutu putih, embun jelaga, semut, kutu kuning, belalang dan ulat putih kadang kita temui pada tanaman hias, buah dan sayuran yang kita tanam. Bukannya memanen, malah tanaman kita menjadi rusak karena hama tanaman tersebut. Tentunya sangat menjengkelkan dan sangat tidak sedap dipandang mata, nah pada kesempatan kali ini saya akan berbagi Tips Pertanian tentang Cara Membasmi Hama Ulat Bulu pada Tanaman. silahkan simak pembahasannya dibawah ini:

Ramuan Pertama
Bahan                   :    puntung rokok satu ons dan air tujuh liter.
Cara pembuatan:    masukkan puntung rokok dalam air. Biarkan selama 4?7 hari. Saringlah agar diperoleh air larutan yang bersih. Gunakan untuk mengendalikan hama yang menyerang tanaman. Penyemprotan pada pagi dan sore hari.
Ramuan Kedua
Bahan-bahan yang dibutuhkan :
1. Bawang putih, cabe rawit, pandan, kemangi, tembakau, kunyit, kenikir : masing-masing 100 gram.
2. Gula pasir : 2 sendok makan.
3. Air destilasi 1 liter.
4. Dekomposer BSA (mikro organisme pengurai) : 2 cc atau bisa juga menggunakan EM4.
5. Botol kaca steril : 2 buah

Cara Membuat:
Bismillah langkah pertama Cabe rawit, bawang putih, pandan, kemangi, tembakau, kunyit, kenikir dan air diblender hingga bercampur rata. Masukkan ke dalam botol yang telah disteril bebas kuman. Masukkan gula dan decomposer BSA, tutup lalu biarkan satu minggu untuk proses fermentasi. Buka dan saring dari ampas-ampas yang ada dan simpan di tempat yang tertutup
Cara pemakaian/penggunaan cairan pestisida organik :
Campur 60 cc cairan pestisida/insektisida organik yang telah dibuat dengan 1 liter air biasa. Bisa juga buat takaran sendiri sesuai perbandingan tadi.
Ramuan 3
Bahan yang diperlukan : daun papaya sebanyak kurang lebih 1 (satu) kilogram, atau kira-kira sekitar 1 (satu) kantong plastik kresek besar, 4 liter air dan satu sendok sabun.
Cara Membuat : Hancurkan daun pepaya dengan blender, campurkan dengan air.  Lalu disaring dan ditambahkan 4 liter air lagi dan sabun kemudian diaduk rata dan siap digunakan.
Ramuan 4
Bahan yang diperlukan : Bawang putih dan cabai masing-masing satu genggam, dan seperempat sabun batangan.
Cara membuat : Blender bawang putih dan cabai, lalu rebus, kemudian campurkan sabun.  Biarkan selama sehari lalu disaring.  Setelah itu segera gunakan. (1)
Ramuan 5:
Bahan: 100ml parfum, 500gram tepung kanji, 20 liter air
Cara membuat: campurkan semua bahan, kemudian siap digunakan. Ulat akan mati dalam waktu 15-20menit kemudian. (2)
Ramuan 6:
faries fadhil wrote: Sudah 3 hari ini saya tidak habis pikir tentang ramuan ajaib Pak Heri (pemilik Gonku Nursery tempat gathering bulan lalu) untuk membunuh ulat di pohon rambutan yang jumlahnya ratusan itu Pohon yang letaknya dekat ruang perbanyakan ini memang gundul hampir 50% karena diserang ulat Hari senin pagi2 sekitar pukul 8.. saya nemenin beliau yang cengangas-cengenges bawa 2 liter air beras ... ini air dukun katanya heheheheh... air beras ini kemudian disiramkan ke tanah tepat di bawah tajuk si rambutan.... liat aja besok kata dia...
Besoknya.. pagi2 sekali .. banyak sekali ulat bergelimpangan di bawah pohon...
lho lho lho.... ada apa ini... kok bisa... hari berikutnya jumlah korban makin banyak... saya makin tidak habis pikir.. Apa yang dibawa si air beras ini hingga
bisa membunuh ulat secara sistemik... eddaaann .. selama saya kuliah di bogor.. baru kali ini saya kagum sama insektisida made in dapur ini.. Kebetuan di rumah saya... Semua aglo selalu disiram air beras tiap hari kecuali beberapa.. yaitu Siam Aurora, Butterfly, dan satu Alocasia... ini juga ajaib.. ketiga makhluk ini langsung cepak dihajar ulat.. sementara yang lainnya ga disentuh sama sekali... sekalipun saya temukan cangkang telur ulat di daun yang lainnya... Hari ini saya sharing dengan sangat berbahagia dan penasaran hehehehe Air Beras... ada apa dengan dirimu... ternyata sakti hehehehehe (3)
Ramuan 7:
SEMPROTAN NIMBA
Tanaman ini dapat dipakai untuk semprotan insektisida alami yang aman dan efektif. Nimba dapat dipakai pada hampir semua serangga, termasuk nyamuk. Terkadang memerlukan waktu beberapa minggu untuk menunggu efeknya karena untuk beberapa jenis serangga, nimba bekerja dengan memutus daur perkembangbiakan serangga tersebut. Nimba merupakan salah satu tanaman terbaik untuk digunakan karena aman bagi manusia dan tidak menimbulkan banyak masalah bagi serangga yang menguntungkan, khususnya predator hama. Dalam kondisi tertentu bahkan bisa meningkatkan produksi ulat yang berguna! Keong/siput, nematode, lebah penyengat, ulat, ngengat, penggerek daun, lalat, nyamuk, dan belalang adalah beberapa jenis serangga yang dapat dikendalikan dengan nimba. 
Cara menggunakan nimba:
1. Tumbuklah biji nimba dan masukkan ke dalam kantong kain. Masukkan kantong kain ini dalam ember atau drum berisi air selama semalam. Gunakan 500 gr biji nimba untuk tiap 10 liter air. Gunakan sebagai semprotan pada serangga hama dan tanaman yang terserang. Biji nimba ini lebih efektif daripada daunnya.
2. Ambillah segenggam besar daun nimba segar, lumatkan, dan masukkan ke dalam seember air. Biarkan selama 2 hari, kemudian buanglah daunnya dan gunakan sebagai semprotan. 
3. Keringkan segenggam penuh daun nimba, tumbuk, dan masukkan ke dalam air. Biarkan selama 2 hari, saring dan gunakan sebagai semprotan.
4. Semprotan nimba ini juga dapat dibuat dengan merendam biji nimba yang telah dihancurkan dalam alkohol, atau membuat minyak dari biji nimba dengan menggunakan suatu alat pengepres minyak. Metode ini lebih mahal namun dapat menghasilkan produk yang lebih kuat.(4)
Ramuan 8:
SEMPROTAN SARI/JUS JAHE
Parut segenggam penuh jahe dan masukkan ke dalam seember air. Biarkan selama sehari, lalu semprotkan ke tanaman yang rusak untuk mengontrol larva ulat dan ulat bulu.
Ramuan 9:
SEMPROTAN DAUN TALAS
Daun-daun talas mengandung asam lisollic. Bila serangga memakannya, ibarat manusia merasa makan pecahan gelas! Cara meraciknya, tumbuk 10 lembar daun talas dan masukan dalam 3 liter air (? ember), aduk dengan baik. Percikkan ke tanaman dengan menggunakan sapu lidi. Pastikan masing-masing tanaman terciprat larutan ini untuk perlindungan yang baik terhadap serangga.
Ramuan 10:
SEMPROTAN DAUN TOMAT
Daun tomat merupakan insektisida alami dan fungisida ringan, dapat digunakan untuk aphid, semut, cacing, ulat bulu, telur serangga, belalang, ngengat, nematoda, lalat putih, jamur dan bakteri pembusuk.
Cara membuatnya, masaklah 1 kg daun tomat dalam 2 liter air selama 30 menit, tambahkan lagi potongan 2 genggam daun, batang dan buahnya, dan 2 liter air. Aduk bahan-bahan tersebut, lalu biarkan selama
6 jam (? hari). Saring dan tambahkan ? batang sabun. Semprotkan larutan ini setiap 2 hari bila jumlah serangga, khususnya ngengat, cukup banyak.
WASPADALAH!
Daun tomat ketika dipakai sebagai insektisida bersifat racun bagi manusia. Ini disebabkan karena unsur kimia yang ada dalam daun tomat menjadi jauh lebih pekat konsentrasinya. Gunakan sarung tangan dan penutup hidung serta mulut sekaligus saat menyemprotkannya.
Ramuan 11:
SEMPROTAN LEM
Semprotan lem bisa dibuat dari sisa air rebusan singkong, talas, atau kentang. Serangga kecil akan menempel pada lem ini dan akhirnya menyebabkan serangga tersebut mati lemas. Semprotan ini berguna untuk aphid, ulat bulu dan lalat putih, namun cobalah juga pada serangga kecil lainnya. Caranya, campurkan air sisa memasak singkong, talas, atau kentang dengan air tambahan untuk membuat larutan. Kekuatannya bervariasi tergantung jenis tanaman yang digunakan, kira-kira saja. Semprotkan pada tanaman. Larutan yang baik akan menyisakan lapisan tipis pada tanaman ketika larutan kering.
Ramuan 12:
SEMPROTAN SABUN
Semprotan ini efektif untuk siput, keong, aphid, ulat bulu, kumbang kecil, dan serangga-serangga pemakan daun lainnya. Caranya, gunakan 1 sendok besar sabun bubuk atau cair per liter air. Semprotkan hanya pada hama atau tanaman yang rusak. Anda juga dapat menggunakan bekas air cucian piring atau pakaian kotor untuk membuat pestisida ini.
Ramuan 13:
SEMPROTAN DAUN TEMBAKAU
Semprotan tembakau sebaiknya digunakan sebagai alternatif terakhir. Gunakan pelindung yang baik dan lindungi tangan dan wajah Anda ketika membuat dan menggunakan semprotan tembakau. Daun tersebut sangat beracun dan dapat membunuh serangga yang berguna juga. Semprotan daun tembakau dapat digunakan untuk sebagian besar hama serangga. Caranya, rendam 1 kg (1 tas plastik) tumbukan daun tembakau dalam 15 liter air selama 1 hari 1 malam. Tambahkan 2 sendok besar cairan sabun atau sabun batangan dan aduklah dengan baik. Saringlah dan gunakan sebagai semprotan. Bisa juga dengan mengeringkan daun dan menumbuknya hingga menjadi bubuk. Bubuk ini bisa digunakan untuk aphid, keong, siput, ulat bulu, dan virus daun keriting. Jangan gunakan bahan ini pada tanaman tomat, kentang, terong, lombok, atau bunga mawar. Semut menyebabkan masalah melalui penggalian mereka dan pemindahan benih-benih. Mereka sama sekali tidak pernah bisa dihilangkan, tapi efek-efek mereka dapat dikurangi. Untuk kerusakan akar, coba gunakan penyemprotan biologis, cabe, bawang putih, tomat, atau tembakau.(4)
Itulah Informasi tentang Cara Membasmi Hama Ulat Bulu semoga dapat bermanfaat bagi para pembaca.


reff : http://www.carabertani.com/2015/05/tips-cara-jitu-membasmi-hama-ulat-bulu.html
Category: articles


Topik kali ini akan mengulas tentang cara menanam anggur brazil di lahan perkebunan. Anggur brazil (Jaboticaba) sering disebut juga anggur pohon, buahnya yang menempel di batang pohon membuat kesan unik dan jarang. Rasanya mirip seperti buah anggur rambat, asam manis, enak, sangat cocok ditanam dinegara kita. Kebanyakan masyarakat masih awam dengan tanaman buah seperti anggur brazil ini, namun jika menanam bisa kita nikmati sendiri buah langkanya.

Tak hanya itu, peluang bisnis pun masih sangat luas. Buah anggur brazil ini memiliki tingkat ekonomi tinggi, mencapai 100 ribu / kilogram. Peluang yang sangat menjanjikan untuk kita kantongi hasil panennya. Tanaman anggur brazil dari stek dapat berbuah setelah berumur 3 tahunan, jika dihasilkan dari biji bisa lebih lama lagi mencapai 8-15 tahun. Beberapa cara yang akan saya berikan dalam menanam anggur brazil agar dapat tumbuh dengan optimal.


1. Memilih Bibit Anggur Brazil yang Berkualitas.
Memilih bibit yang akan kita tanam haruslah berkualitas, sebab kondisi bibit akan memperngaruhi kelangsungan pertumbuhan tanaman untuk kedepannya. Bibit anggur brazil harus benar-benar sehat, memiliki daun yang hijau sehat dan bebas dari hama penyakit. Berbatang kokoh tidak kering dan usahakan memilih yang rindang.

2. Lokasi Penanaman.
Menentukan lokasi penanaman juga akan mempengaruhi pertumbuhan anggur brazil. Supaya pertumbuhan bibit anggur brazil optimal, pilihlah lokasi yang tepat. Lokasi yang tepat bisa dilihat dari lokasi lahan harus bersih dari rumput liar disekitar bakal tanam, lahan jangan terlalu sempit, tanah yang kaya akan unsur hara, dan tersinari matahari langsung, tidak ternaungi oleh pohon besar disekitar lahan.

3. Menggali Lobang Tanam.
Setelah lokasi penanaman sudah ditentukan, langkah selanjutnya tinggal menggali lobang tanam untuk tempat penanaman bibit anggur brazil. Penggalian bisa menggunakan alat seperti cangkul, buat lubang dengan ukuran 50x50x50cm. Setelah itu, tanah bekas galian bisa ditambahkan kompos/pupuk kandang yang sudah terfermentasi + sekam, tutup dengan plastik.

4. Mengistirahatkan Lahan.
Istirahatkan lubang tanam selama 2-3 hari, tujuannya agar menghilangkan gas-gas racun pada tanah. Bersamaan dengan campuran tanah + kompos + sekam diistirahatkan juga.

5. Mulai Menanam.
Sesudah persiapan lobang tanam disiapkan, langkah selanjutnya adalah penanaman bibit anggur brazil. Ambil bibit anggur yang telah disiapkan, bila bibit masih dalam polybag sobek polybag dengan hati-hati jangan sampai balutan tanah dan perakaran putus. Kemudian letakan pada lubang tanam, posisi jangan sampai miring, harus lurus simetris.

6. Menutup Lubang Tanam.
Langkah selanjutnya tinggal kita menutup lubang tanam dengan campuran tanah+kompos+skam yang sudah kita persiapkan. Tujuannya agar media tanam kaya akan nutrisi baik bagi pertumbuhan bibit tanaman anggur brazil. Supaya tanaman tidak mudah roboh, kita bisa menginjak-injak tanah penutup lubang, namun jangan sampai terlalu padat.

7. Penyiraman.
Penyiraman pertama bisa dilakukan, setelah langkah diatas selesai. Lakukan penyiraman dengan merata dan meresap ke seluruh bagian media tanam. Penyiraman bisa menggunakan embrat agar hasilnya merata dengan optimal.

8. Memasang Ajir.
Dianjurkan penanaman bibit dipasang ajir sebagai penopang bibit agar kokoh dan tidak mudah roboh akibat dari berbagai gangguan, seperti angin yang terlalu kencang dan hewan yang mengganggu tanaman. Ajir bisa dibuat dari bambu dengan ukuran berkisar 1,5 meter.

9. Pemupukan Rutin.
Tanaman sangat membutuhkan nutrisi bagi kelangsungan tumbuhnya, maka kita perlu menyuplay nutrisi yang dibutuhkan tanaman anggur brazil. Pemberian nutrisi secara rutin dapat menjadikan tanaman sehat, juga kebal akan serangan penyakit serta tumbuh optimal. Saya akan beri tips untuk memberikan pemupukan rutin pada penanaman anggur brazil, bisa menggunakan pure organik atau dengan kombinasi kimia. Berikut cara pemupukan yang bisa diberikan..

Cara Kombinasi Kimia :
20 butir NPK buah + 1 kg kompos/pupuk kandang + 1 sdt POC BMW

Cara Organik :
1 sdm KOCOR BMW + 1 sdt POC BMW

Aplikasi pemupukan ini sebaikanya rutin dilakukan 1 bulan sekali.

10. Mempercepat Munculnya Bunga/Buah.
Pada umumnya tanaman anggur brazil dari hasil stek bisa menghasilkan buah kisaran 3 tahun. Dengan pertumbuhan subur, pembuahan juga perlu dipacu dengan memberikan hormon perangsang buah. Yang saya biasa gunakan untuk mempercepat pembuahan yaitu POC BMW. POC BMW dapat merangsang munculnya buah lebih cepat pada tanaman buah. Pengaplikasiannya bisa disemprotkan kebagian tanaman dengan dosis 2-3 tutup POC BMW + 1 tangki 15 liter air, intervalnya 7-10 hari sekali.

11. Perawatan
Tidak terlepas dari pemupukan yang rutin, faktor yang menunjang tanaman tumbuh optimal juga dengan perawatan lainnya seperti melakukan pembersihan disekitar tanaman jika ada tumbuh rumput-rumput liar disekitar tanaman, penyiramanan yang rutin bisa 1-2 kali sehari, namun tergantung kelembaban tanah juga.


sumber : kaskus


reff : http://mintainformasi.blogspot.com/2016/02/cara-menanam-anggur-brazil-di-lahan.html
Category: articles

Tuesday, November 29, 2016

Cara Menanam Kamboja Bali Agar Cepat Berbunga | Membuat Bibit Bunga Kamboja - Bunga Kamboja atau yang sering disebut Jepun oleh masyarakat bali merupakan tanaman Bunga yang hamper ada di setiap rumah. Jika kita jalan-jalan di pulau bali selain aura keagamaan yang sangat kental, bangunan candi dan patung dimana-mana, kita juga menjumpai banyaknya pohon kamboja. Keindahan warna bunganya dan bentuk batangnya ini seakan menambah keindahan pulau Bali.
Cara Menanam Kamboja Bali
Bunga yang berasal dari Negara Amerika ini sering juga disebut dengan Plumeria, Nama ini diambil dari seorang ahli Botani asal Perancis yaitu Charles Plumier. Bunga dengan paduan warna yang Indah ini menghadirkan Wangi yang sangat membuat nyaman terutama jenis Jepun Cenana (warna kuning) dan Jepun Sudhamala (kelopak merah dengan tengah kuning). Karena keindahan dan Wangi bunga kamboja bali ini, banyak orang yang ingin menanam di halaman rumah sebagai hiasan.

Ternyata untuk perkembangbiakannya tanaman kamboja tidak cukup sulit, kamboja bali dapat tumbuh dengan mudah dan tahan terhadap kondisi cuaca panas. Untuk membudidayakan bunga kamboja bali (kamboja kuning) dapat dilakukan dengan 2 (dua) cara, yaitu: Melalui Biji, dan Melalui batang. Untuk menghasilkan tanaman kamboja yang cepat berbunga, maka sebaiknya penanaman dilakukan dengan batang.

Penanaman kamboja bali (jepun) dengan batang dapat dilakukan dengan langkah sebagai berikut:

Memilih Jenis Kamboja


Dalam memilih jenis kamboja bali, ada 2 varian yang bisa jadi pilihan yaitu Jepun cenana dan Jepun Sudhamala. Kedua Jenis Bunga Kamboja ini memiliki keindahan masing-masing, dan wanginya yang tidak terlalu mencolok.

Membuat Bibit Bunga Kamboja


Setelah diputuskan untuk memilih salah satunya, langkah selanjutnya adalah memotong cabang atau dahan kamboja, potong dahan denganukuran panjang 90-150 cm kemudian tanam batang yang dipotong tadi ke dalam polybag yang telah diisi tanah beserta pupuk kandang. Brilah penyangga pada batang kamboja agar tidak ambruk saat ditanam di polybag.

Diamkan tanaman bibit kamboja ini di area yang teduh dengan dilakukan penyiraman pada pagi dan sore hari sampai bibit kamboja tumbuh tunas dan mengeluarkan akar. Gantilah bibit jika ada bibit kamboja yang tidak mau tumbuh.

Menanam Kamboja Bali (Kamboja Kuning)


Setelah kira-kira 2 bulan biasanya bibit kamboja sudah memiliki akar yang cukup dan tunas baru, ketika akar sudah terlihat panjang maka bibit bunga kamboja dapat dipindah ke lokasi penanaman yang diinginkan.

Buatlah lubang sedalam 20-30 cm dan taburkan pupuk kandang atau kompos, setelah itu ambil bibit kamboja yang adal di polybag tadi. Buka plastik polybag dari bibit kamboja, masukkan bibit bunga kamboja ke dalam lubang yang telah dibuat. Kemudian tutup lubang dengan menggunakan sisa tanah galian sambil dilakukan pemadatan.


Perawatan Bunga Kamboja Bali


Pada awal-awal tanam tanaman kamboja bali harus dilakukan pemyiraman yang rutin pagi dan sore hari, bila musim hujan dan hari hujan hampir terjadi setiap hari maka penyiraman dapat tidak dilakukan. Tambahkan pupuk kimia khusus untuk tanaman hias jika diperlukan, kalaupun tidak pohon kamboja tetap akan tumbuh dengan adanya pupuk kandang atau kompos.

Pada usia 2 bulan dari penanaman tambahkan pupuk kandang dengan cara menggali sedikit tanah dekat dengan pohonnya kemudian taburkan pupuk kandang dan tutup kembali.

Apabila ada serangga atau hama segera lakukan pembasmian, dan lakukan pembentukan batang kamboja agar cabang dan bentuknya lebih artistik. Yang perlu diperhatikan bahwa tanaman kamboja bali ataupun kamboja lainnya merupakan tanaman yang membutuhkan sinar matahari langsung atau pencahayaan matahari yang banyak. Jadi tanamlah kamboja pada area yang terbuka, jangan tertutupi tanaman lain.

Ingat tanaman ini sangat membutuhkan sinar matahari, penyiraman hanya dilakukan pada awal-awal tanam. Jika sudah tumbuh biarkan tanamannya mencari sumber air dengan akarnya. Tanaman kamboja akan tumbuh subur dengan daunnya yang lebat.

Selamat mencoba tips menanam kamboja bali atau banyak yang menyebut kamboja kuning, lakukan cara ini secara benar maka kamboja anda akan mengeluarkan bunga yang banyak dan indah. Jika nantinya anda ingin membudidayakan kamboja bali ini dengan biji dapat dilakukan dengan mengambil biji dari tanaman kamboja yang baru anda tanam ini, namun setelah buah kamboja sudah tua dan pecah dengan sendirinya. Demikianlah informasi singkat tentang Inilah Cara Menanam Kamboja Bali Agar Cepat Berbunga, Semoga bermanfaat..


reff : http://berbungakamboja.blogspot.com/2015/10/inilah-cara-menanam-kamboja-bali-agar-cepat-berbunga.html
Category: articles

Bagaimana cara memasak gulai umbut kelapa sawit? Umbut kelapa sawit didapatkan dari bonggol/ujung titik tumbuh yang berada di bagian dalam (inti) tanaman. Bagian ini berwarna keputih-putihan dan memiliki tekstur yang lunak sehingga bisa diolah menjadi masakan. Berbeda dengan rebung, umbut mempunyai rasa yang agak manis.

Untuk memperoleh sebatang umbut, Anda harus menebang pohon kelapa sawit terlebih dahulu. Biasanya pohon yang ditebang berjenis kelamin jantan karena tidak bisa menghasilkan buah. Agar tidak menimbulkan kerugian, penebangan kelapa sawit juga bisa dilakukan pada saat masa peremajaan lahan atau mengalih fungsikan lahan tersebut untuk keperluan yang lain.

.jpg

Umbut kelapa sawit bisa dihidangkan dalam kondisi mentah dengan ditemani sambal sebab rasanya sudah manis. Tetapi, tentu akan terasa lebih lezat apabila umbut ini dimasak terlebih dahulu dengan cara ditumis, direbus, atau digulai. Umbut yang sudah dimasak ini dikenal sebagai sayur umbut kelapa. Pada umumnya, sayur umbut kelapa dihidangkan di acara-acara yang spesial seperti pernikahan, selamatan, hajatan, sukuran, dan lain-lain.

Proses memasak sayur umbut kelapa sawit ini terbilang sangat mudah dan ringkas. Umbut kelapa yang sudah dicuci bersih kemudian diiris tipis-tipis, lantas dibilas kembali. Kemudian sayur ini bisa dimasak menurut selera. Tambahkan ikan atau daging agar masakan umbut sawit buatan Anda semakin enak dan menggugah selera. Sayur ini akan terasa semakin nikmat apabila dihidangkan bersama opor ayam, sambal goreng kacang tolo, dan sambal terasi.

Biar Anda tidak bingung dalam mengolah umbut kelapa sawit, silakan coba resep gulai umbut ala KLPSWT di bawah ini!

Bahan-bahan :

  • 1 kg umbut kelapa sawit; iris tipis seukuran 5 cm lalu rendam
  • 1/2 kg tulang iga sapi; potong lalu bersihkan
  • 1 buah labu kuning; potong seukuran 2 cm

Bumbu-bumbu :

  • 500 ml santan kental
  • 1 ruas kunyit; memarkan
  • 1 ruas laos; memarkan
  • 1 batang serai; memarkan
  • 3 lembar daun salam
  • 1 sdt ketumbar
  • 6 butir bawang merah
  • 5 siung bawang putih
  • Terasi secukupnya
  • Garam secukupnya

Cara membuat :

  1. Haluskan semua bumbu di atas kecuali laos dan serai yang cukup dimemarkan. Sedangkan daun salam dibiarkan tetap utuh.
  2. Rebus tulang iga sapi hingga mendidih. Kemudian masukkan irisan umbut kelapa sawit dan potongan labu kuning.
  3. Setelah bahan-bahan yang direbus sudah agak matang, tambahkan bumbu halus ke dalam wajan. Aduk sebentar supaya bumbu tadi tercampur merata.
  4. Kecilkan api. Masukkan santan kental ke dalam wajan. Aduk secara berkala supaya santan tidak pecah.
  5. Masak sampai gulai umbut kelapa sawit ini matang. Tandanya adalah rasa umbutnya sudah enak dan tekstur daging iga sapinya pun sudah cukup empuk.
  6. Sajikan dalam mangkuk yang berukuran besar dan nikmati bersama keluarga tercinta.

Selamat mencoba!



reff : http://klpswt.blogspot.com/2016/10/cara-memasak-gulai-umbut-kelapa-sawit.html
Category: articles

Bagaimana proses persiapan panen kelapa sawit dilaksanakan? Waktu panen adalah saat yang paling ditunggu-tunggu selama kita membudidayakan tanaman kelapa sawit. Pada masa ini, penanganannya harus dilakukan dengan benar serta menekan kesalahan panen semaksimal mungkin. Oleh karena itu, diperlukan upaya untuk mempersiapkan panen tersebut agar semuanya bisa berjalan dengan baik dan lancar.

persiapanan-panen-kelapa-sawit.jpg

Ada beberapa pekerjaan yang harus dilakukan dalam menyiapkan proses pemanenan kelapa sawit. Di antaranya yaitu penetapan seksi panen, penetapan luas hancak kerja kemandoran, penetapan luas hancak kerja pemanen, dan penyediaan alat penen. Selanjutnya penetapan luas hancak ini akan berpengaruh pada penetapan kebutuhan tenaga kerja dan ala-alat panen.

Sebelum proses pemanenan TBS (Tandan Buah Segar) kelapa sawit dimulai, para pekerja juga perlu melakukan kegiatan pemotongan TBS yang tidak layak setiap hari. Begitu pula dengan mandor panen yang juga harus melakukan persiapan-persiapan awal seperti mengabsen tenaga pemanen, mengecek kelengkapan peralatan, dan menyiapkan media transportasi untuk keperluan pengangkutan. Yang tidak kalah penting adalah penyesuaian antara kebutuhan tenaga kerja dan taksasi panen harian dalam rangka memaksimalkan penggunaan sumber daya yang tersedia.

Seksi Panen

Seksi panen merupakan pengelompokkan area panen menjadi blok-blok tertentu sebagai area kerja. Nantinya area kerja yang berisi tanaman-tanaman kelapa sawit yang menghasilkan tersebut harus diselesaikan oleh tenaga pemanen setiap hari. Di dalam setiap afdeling biasanya terdapat enam seksi panen yang penetapannya dilakukan berdasarkan rumus-rumus berikut ini :

  • Luas area produksi per seksi per rotasi panen (ha/seksi/rotasi)
  • Luas awal rata-rata per seksi : luas satu afdeling per enam seksi = a (ha)
  • Luas rata-rata per 5 jam kerja : (5 jam/7 jam) x a (ha) = b (ha)
  • Koefisien panambah luas are : ((a-b)/6) = c (ha)
  • Luas rata-rata seksi panen hari biasa : a (ha) + c (ha) = d (ha)
  • Luas rata-rata seksi panen hari Jumat : b (ha) + c (ha) = e (ha)

Semoga bermanfaat!



reff : http://klpswt.blogspot.com/2016/03/secuil-proses-persiapan-panen-kelapa.html
Category: articles

Kelapa sawit merupakan tanaman yang berasal dari Benua Afrika. Jadi ketika kita mencoba untuk membudidayakannya di Indonesia yang notabene memiliki iklim kontras, maka diperlukan perlakuan-perlakuan tertentu. Tujuannya agar tanaman kelapa sawit tersebut mampu beradaptasi dengan lingkungannya, tumbuh secara normal, dan memiliki produktifitas yang tinggi.

syarat-tempat-pembibitan-kelapa-sawit.jpg

Penyesuaian terhadap lingkungan ini sudah dimulai sejak pembibitan kelapa sawit dilakukan. Lokasi yang digunakan untuk menumbuhkan bibit sawit harus memenuhi syarat-syarat tertentu. Di antaranya topografi tanah, jarak dengan sumber air, sistem irigasi, jangkauan lokasi, kemudahan pengawasan, dan keamanan.

Syarat I : Tanah Kebun Berpermukaan Datar

Dalam menbibitkan tanaman kelapa sawit, pilih lokasi yang memiliki tanah berpermukaan datar. Hal ini akan memudahkan Anda dalam merawat bibit-bibit tersebut setiap hari. Tanah yang datar juga mempunyai kapasitas yang lebih banyak. Bandingkan jika Anda harus naik turun kebun setiap hari akibat permukaan tanah yang miring, tenaga yang diperlukan pun akan lebih besar.

Syarat II : Posisi Kebun Berdekatan dengan Sumber Air

Selama masa pembibitan, kelapa sawit membutuhkan air dalam jumlah yang cukup banyak. Keberadaan sumber air di dekat kebun akan sangat membantu Anda dalam menyirami tanaman peliharaan. Apalagi bila letak sumber air itu tidak jauh dari posisi kebun kepunyaan Anda.

Syarat III : Sistem Irigasi Kebun Lancar

Anda harus memastikan bahwa sistem drainase pada kebun kelapa sawit selalu lancar. Usahakan semua tanaman bisa mendapatkan air yang diperlukannya. Pastikan pula tidak ada potensi banjir karena akan mengakibatkan tanaman sawit membusuk. Sistem irigasi bisa dikatakan bagus jika mampu memenuhi kebutuhan air tanaman dan mengalirkan langsung semua air yang menggenang.

Syarat IV : Kebun Terletak di Lokasi yang Mudah Dijangkau

Syarat lokasi pembibitan kelapa sawit nomor empat adalah kemudahan dalam menjangkau kebun. Seyogyanya tempat pembibitan dipilih yang gampang dijangkau untuk mempermudah mobilitas dan pengangkutan bibit kelapa sawit. Ada baiknya bila lokasi pembibitan terletak di pinggir jalan setapak.

Syarat V : Keberadaan Kebun Mudah Diawasi

Berdekatan dengan pemukiman warga merupakan salah satu pertanda bahwa lokasi pembibitan tersebut cukup bagus. Tempat yang demikian akan mempermudah Anda dalam melakukan pengawasan bibit secara intensif. Anda bisa berjalan kaki menuju tempat pembibitan tanpa perlu mengendarai kendaraan bermotor sehingga biaya transportasi lebih hemat.

Syarat VI : Tempat Pembibitan Benar-benar Aman

Lokasi yang akan dijadikan sebagai tempat pembibitan kelapa sawit juga harus dipastikan keamanannya. Hal ini berarti lokasi tersebut bebas dari hama dan penyakit. Kadang kala binatang ternak seperti ayam, kambing, sapi, dan kerbau juga dapat merusak atau memakan bibit-bibit kelapa sawit yang Anda miliki.



reff : http://klpswt.blogspot.com/2015/11/6-syarat-lokasi-pembibitan-kelapa-sawit.html
Category: articles

Monday, November 28, 2016

Dasar Pertanian - Memilih benih buah pepaya california adalah hal yang mudah untuk dilakukan jika anda mengetahui tips dan triknya. Karena menentukan benih terbaik dalam budidaya tanaman adalah hal yang wajib kita lakukan jika ingin mendapatkan hasil panen melimpah dan berkualitas. Sama halnya jika anda ingin menanam buah pepaya california ini. Buah pepaya california atau calina ini adalah buah pepaya yang memiliki keunikan tersendiri diantara buah pepaya yang lain. Salah satu keunikan buah pepaya california ini adalah ia dapat berbuah dengan ketinggian sekitar 1 meter. Rasa buah pepaya california ini juga sangat manis dan tidak jauh beda dengan buah pepaya lainnya. Namun meskipun demikian, untuk harga produksinya jauh lebih mahal dibanding pepaya lainnya.

Untuk menanam buah pepaya california ini tentu anda harus memiliki dulu benih atau bibitnya. Dalam menentukan benih yang terbaik, ada saatnya para petani bingung untuk menentukan mana benih yang baik dan mana benih yang tidak baik. Benih yang baik disini maksudnya adalah benih tersebut berkualitas dan menghasilkan buah terbaik, sedangkan benih yang tidak baik adalah jelas benih yang tidak dapat menghasilkan buah terbaik, dan tidak dapat tumbuh dengan maksimal. Pada kesempatan kali ini dasar pertanian akan bagikan informasi tentang bagaimana cara memilih benih buah pepaya california yang berkualitas.

Tips Memilih Benih Pepaya California ( Calina ) Terbaik
Bibit Buah Pepaya Calina / California Siap Tanam


Namun sebelum kita masuk pada inti pembahasan kali ini, sebaiknya anda tahu dulu bagaimana sih asalnya pepaya california ini? Meskipun namanya California, bukan berarti tanaman buah pepaya ini berasal dari california lho. Namun pepaya ini adalah hasil dari pengembangan seorang ilmuwan kita dari indonesia sendiri yaitu Prof. Dr. Ir. Sriani Sujiprihati, MS yang merupakan dari Institut Pertanian Bogor atau ITB biasa kita kenal. Jadi beliau ini telah berhasil mengembangkan varietas buah pepaya yang diberi nama Calina IPB9, namun kini biasa dikenal dengan nama Pepaya California. Adapun hasil pengembangan tersebut telah membuahkan hasil yang gemilang, buah pepaya lokal yang telah mendunia dan bermanfaat bagi banyak orang.

Adapun Tips Memilih Benih Buah Pepaya California Terbaik bisa anda simak penjelasannya dibawah ini.

Tips Jitu Memilih Benih Pepaya California Terbaik

Tips Memilih Benih Pepaya California ( Calina ) Terbaik
Contoh Benih Pepaya Calina/California Kemasan


1. Jika anda ingin memilih langsung benih pepaya california yang berasal dari pokok induk nya, maka pilihlah bemih atau biji yang telah masak sempurna dipohonnya. Kemudian anda pilih hanya bagian tengahnya saja atau 1/3 bagian buah pepaya. Jadi buah pepaya tersebut anda potong jadi ti bagian, dan bagian tengahnya anda ambil bijinya untuk dijadikan benih.

2. Jika anda ingin memilih benih pepaya california dari toko, maka anda harus jeli dalam memilihnya. Karena kadang tanggal kadaluarsa pada kemasan sudha lewat, selain itu anda juga harus melihat lebel dan sertifikat pada bungkus benih pepaya tersebut.

3. Jika anda ingin membeli benih pepaya california dengan cara Online, maka sebaiknya anda harus berhati-hati, karena akhir-akhir ini maraknya penipuan online yang merugikan banyak orang. Selain itu benih tersebut juga harus bersertifikat agar anda tidak kecewa dengan hasil yang akan diperoleh nanti.
Silahkan Baca Juga: Panduan Menanam Buah Pepaya California Agar Sukses

Tapi saran saya adalah jika anda menggunakan benih pepaya california langsung dari buahnya agar hasil yang didapatkan adalah hasil terbaik dan unggul. Mudah-mudahan informasi singkat tentang Tips Memilih Benih Pepaya California Terbaik ini bermanfaat dan menambah wawasan anda semua.


reff : http://dasar-pertanian.blogspot.com/2016/08/inilah-tips-jitu-memilih-benih-pepaya.html
Category: articles

Tempat dan Alamat Jual Beli Bunga Kamboja
Tempat dan Alamat Jual Beli Bunga Kamboja
tempat jual bunga kamboja kering
tempat jual bunga kamboja kering di bali
tempat jual bunga kamboja kering di jakarta
tempat jual bunga kamboja kering di jogja
tempat jual bunga kamboja kering di surabaya
tempat menjual bunga kamboja kering
tempat menjual bunga kamboja kering di jakarta
tempat pengepul bunga kamboja kering
tempat penjualan bunga kamboja kering
Tempat dan Alamat Jual Beli Bunga Kamboja

agen bunga kamboja
agen bunga kamboja kering
agen bunga kamboja kering di bali
agen bunga kamboja kering di medan
agen bunga kamboja kering di surabaya
agen bunga kamboja kering surabaya
agromania jual bunga kamboja kering
alamat jual bunga kamboja kering
alamat pembeli bunga kamboja kering
alamat pengepul bunga kamboja di bali
alamat pengepul bunga kamboja kering
alamat pengepul bunga kamboja kering di bali
alamat pengepul bunga kamboja kering di denpasar


reff : http://berbungakamboja.blogspot.com/2015/09/tempat-dan-alamat-jual-beli-bunga-kamboja.html
Category: articles
Cara Membasmi Hama Wereng - Sahabat Tani perlu diketahui bahwa Hama wereng merupakan salah satu hama yang sangat ditakuti petani setelah hama tikus. para petani menganggap kalau hama wereng sangat sulit dikendalikan, hal ini disebabkan karena para petani biasanya mengetahui/ mengenal serangan wereng setelah terjadi serangan parah. Tanaman padi telah memerah bahkan sudah terlanjur kering. Memang benar kalau sudah terlanjur padi memerah/ mengering hama wereng pasti sangat sulit di kendalikan. 
Hama wereng ada beberapa macam diantaranya yaitu wereng coklat, wereng hijau dan wereng loreng. Wereng coklat dalam bahasa latin disebut nilaparvata lugens. Sedangkan wereng hijau dalam bahasa latin di sebut Nephotettix virescens (Distant). wereng loreng dalam bahasa latin di sebut Recilia dorsalis.
berikut Cara Membasmi Hama Wereng pada Tanaman Padi silahkan simak dibawah ini.

Langkah Pencegahan
Untuk mencegah serangan hama wereng perlu dilakukan beberapa tindakan. Diantaranya:
  • Bersihkan gulma,singgang dari sawah dan areal sekitarnya.
  • Hindari penggunaan pestisida secara tidak tepat yang dapat menyebabkan terbunuhnya musuh alami.
  • Gunakan varietas tahan wereng seperti Ciherang, Mekongga, dan Cigeulis.
  • Gunakan varietas tahan tungro seperti IR-50, IR-64, Citanduy, Dodokan, IR ?66, IR-70, Barumun, kelara, memberamo, IR-36, IR-42, Semeru, Ciliwung , Kr. Aceh, Sadang, Cisokan, Bengawan , Citarum dan terakhir adalah serayu.
  • Jumlah kritis: pada kepadatan 1 wereng coklat/batang atau kurang, masih ada peluang menekan populasi.
  • Amati wereng di persemaian setiap hari, atau setiap minggu setelah tanam pindah pada batang dan permukaan air. Periksa kedua sisi persemaian. Pada tanaman yang lebih tua, pegang tanaman dan rebahkan sedikit dan tepuk dengan pelan dekat bagian basal untuk melihat kalau ada wereng yang jatuh ke permukaan air.
  • Gunakan perangkap cahaya waktu malam ketika terlihat ada gejala serangan wereng. Jangan tempatkan cahaya dekat persemaian atau sawah. Bila perangkap cahaya diserbu oleh berates wereng, berarti persemaian dan sawah perlu segera diperiksa; lalu amati setiap hari dalam beberapa minggu berikutnya.
  • Pupuk lengkap (NPK), dosis 250 kg urea, 100 kg
  • SP36, dan 100 kg KCl/ha dapat membantu upayaSP36, dan 100 kg KCl/ha dapat membantu upaya pencegahan
tips agar tanaman kita tidak di serang hama wereng.
  1. Gunakan Pestisida
    Untuk mengusir hama wereng gunakan pestisida yang banyak tersedia di toko pertanian di sekitar anda.
  2. Gunakan Pestisida Alami
    Alternatif lain dalam mengusir hama wereng adalah dengan cara membuat pestisida alami, yakni pestisida yang dibuat sendiri oleh kita. Contoh penggunaan pestisida alami adalah Membuat pestisida lamai dengan menggunakan biji mahoni dan biji atau daun sirsak. Cara nya adalah Daun sirsak, rimpang jeringau, dan bawang putih ditumbuk sampai halus, kemudian dicampur dengan sabun colek. Campuran tersebut kemudian direndam dalam air 20 liter selama dua hari. Larutan selanjutnya disaing dengan kain halus dan siap diaplikasikan. Setiap 1 liter air saringan diencerkan dalam 15 liter air, kemudian disemprotkan merata ke bagian bawah tanaman padi. 
    Selain dengan cara di atas juga ada cara yang alami lagi yakni dengan cara buah kecubung dua butir dan akar jenu/tuba  1 kg dan air 1 liter. Caranya ketiga bahan tersebut di campur jadi satu dan ditumbuk dan diaduk di seduh hingga mendidih. Dinginkan dan kemudian airnya di saring. Bahan siap digunakan dengan mencampurkan 16 liter air.
- See more at: http://paktani02.blogspot.com/2014/05/cara-membasmi-hama-wereng.html#sthash.1SuvXaHN.dpuf

Cara Membasmi Hama Wereng

  1. Gunakan Pestisida
Untuk mengusir hama wereng bisa menggunakan pestisida yang banyak tersedia di toko pertanian.
  1. Gunakan Pestisida Alami
Alternatif lain dalam mengusir hama wereng adalah dengan cara membuat pestisida alami, yakni pestisida yang dibuat sendiri oleh kita. Contoh penggunaan pestisida alami adalah Membuat pestisida lamai dengan menggunakan biji mahoni dan biji atau daun sirsak. Cara nya adalah Daun sirsak, rimpang jeringau, dan bawang putih ditumbuk sampai halus, kemudian dicampur dengan sabun colek. Campuran tersebut kemudian direndam dalam air 20 liter selama dua hari. Larutan selanjutnya disaing dengan kain halus dan siap diaplikasikan. Setiap 1 liter air saringan diencerkan dalam 15 liter air, kemudian disemprotkan merata ke bagian bawah tanaman padi. 
Selain dengan cara di atas juga ada cara yang alami lagi yakni dengan cara buah kecubung dua butir dan akar jenu/tuba  1 kg dan air 1 liter. Caranya ketiga bahan tersebut di campur jadi satu dan ditumbuk dan diaduk di seduh hingga mendidih. Dinginkan dan kemudian airnya di saring. Bahan siap digunakan dengan mencampurkan 16 liter air.

itulah informasi tentang Cara Membasmi Hama Wereng yang telah saya sampaikan semoga dapat menambah wawasan dan membantu mengatasi masalah pertanian anda. Salam Tani!


reff : http://www.carabertani.com/2015/04/cara-membasmi-hama-wereng-pada-tanaman.html
Category: articles

Benarkah Bunga Kamboja adalah Bunga Keberuntungan? - Bunga Kamboja atau Bunga Jepun atau Frangipani (bahasa inggris) memiliki kesan yang berbeda-beda di setiap daerah di Indonesia. Bagi masyarakat di Pulau Jawa, bunga ini banyak ditanam di daerah pekuburan. Sehingga kesan ?horor? sangat kental melekat ketika melihat bunga ini. Bagi masyarakat di Pulau Bali, bunga ini menjadi bunga ?wajib? di setiap upacara adat dan upacara agama. Bunga jepun, begitu mereka menyebutnya. Bunga ini pun banyak diselipkan di gelung rambut para perempuan bali dan menghias lengkung telinga para prianya. Indah. Harum. Sakral.
Benarkah Bunga Kamboja adalah Bunga Keberuntungan?

Tak heran, banyak bisnis di kota-kota besar yang bergerak di bidang salon dan spa yang menjual ?kedamaian jiwa? dan mempertahankan tradisi leluhur, banyak mempergunakan bunga ini untuk logo dan aksen di bilik-biliknya.

Pernahkah Anda menghitung berapa helai kelopak bunga ini?

Diantara Mitos bunga Kamboja yang populer didengar adalah mitos bunga kamboja dengan kelopak berjumlah 4, kelopak 6 dan kelopak 9. Pada umumnya bunga kamboja memiliki kelopak yang berjumlah 5, tapi dalam berbagai kasus rekan rekan semua pasti pernah menemukan bunga kamboja dengan kelopak 4, berkelopak 6 dan mungkin juga berkelopak 9. Kejadian ini memang terbilang langka bila dibandingkan mungkin 1000 :1 dimana dalam 1000 kelopak bunga kamboja mungkin hanya terdapat 1 bunga dengan kelopak yang tidak semestinya. Karena kelanggkaannya ini muncullah mitos-mitos yang menyebutkan kalau bunga kamboja dengan kelopak 4 bisa mendatangkan rezeki bagi penemunya. Sejauh ini belum ada yang bisa membuktikan mitos-mitos ini, tapi percaya atau tidak mitos ini benar adanya tergantung sejauh mana bunga ini bisa mensugesti anda untuk memperoleh banyak rezeki.

Demikianlah tentang Mitos Benarkah Bunga Kamboja adalah Bunga Keberuntungan? silahkan anda buktikan sendiri ya..


reff : http://berbungakamboja.blogspot.com/2015/10/benarkah-bunga-kamboja-adalah-bunga-keberuntungan.html
Category: articles

Bagaimana cara memetik buah kelapa? Kelapa (Cocos nucifera) merupakan tanaman perkebunan yang banyak dibudidayakan oleh para petani di Indonesia. Diperkirakan pohon kelapa berasa dari wilayah pesisir Asia yang berdekatan dengan Samudera Hindia. Kelapa masih termasuk dalam suku aren-arenan (Arecaceae) sehingga berkerabat dekat dengan kelapa sawit, enau, pinang, sagu, palem, kurma, salak, lontar, rotan, dan gebang.

Hampir semua bagian dari pohon kelapa dapat dimanfaatkan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhannya. Salah satu bagian yang terpenting, tentu saja apalagi kalau bukan buah. Menariknya tidak hanya lapisan daging buah saja yang bisa dimanfaatkan, tetapi juga lapisan kulit dan serabut kelapa. Daging buah kelapa biasanya digunakan sebagai bahan baku pembuatan santan. Sedangkan ampasnya bisa dipakai untuk pakan ternak.

Dalam membudidayakan pohon kelapa, frekuensi panen buah kelapa dapat dilakukan setiap 25 hari sekali. Jadi para petani akan memanjat pohon kelapa untuk memetik buah yang berada di 2-3 tandan sekaligus. Ada pula petani yang tidak mau repot dengan menunggu buah kelapa jatuh sendiri dari pohonnya. Meskipun tingkat kematangannya berbeda-beda, faktanya kadar lemak yang terkandung di dalam buah yang berasal dari satu tandan yang sama tidak terlalu jauh berbeda.

cara-memetik-buah-kelapa.jpg

Bagi Anda yang kini sudah menanam pohon kelapa namun kesulitan dalam memanennya, pada kesempatan kali ini kami akan mengajarkan bagaimana sih caranya memetik buah kelapa itu. Setidaknya terdapat 3 metode yang bisa diaplikasikan, antara lain :

Metode Pertama

Pilih pohon kelapa yang sudah berbuah dengan kondisi buah sesuai dengan keinginan kita. Jika berniat membuat santan dari buah tersebut, pilihlah buah yang telah matang sempurna karena kandungan lemaknya pasti akan jauh lebih banyak. Anda bisa memanjat pohon tersebut langsung dari bawah atau menggunakan tangga untuk mempermudah dalam memanjatnya. Setelah sampai di puncak pohon, potonglah tangkai buah yang dimaksud menggunakan golok hingga terputus dan terjatuh dengan sendirinya.

Metode Kedua

Pelaksanaan metode ini dilakukan dengan memanfaatkan alat bantu berupa galah yang terbuat dari bambu dan dilengkapi dengan pisau atau sabit di ujungnya. Tinggi pohon kelapa yang akan dipanen menggunakan galah tidak boleh lebih dari 4 meter. Jika Anda memaksakan diri, buah kelapa yang jatuh bisa sangat berbahaya karena sewaktu-waktu dapat mengenai kepala Anda. Buah kelapa yang ingin dipetik kemudian dipotong pada bagian pangkal buahnya sampai terputus.

Metode Ketiga

Metode ini paling sederhana karena Anda tinggal menunggu saja buah-buah kelapa berjatuhan dengan sendirinya. Biasanya tangkai dari buah kelapa yang telah matang akan mengering serta kekuatannya dalam menahan buah bakal berkurang drastis. Lama-kelamaan kondisi tangkai tersebut akan sangat rapuh sehingga bisa terputus secara alami. Buah kelapa yang jatuh sendiri tersebut umumnya terlalu masak sehingga kurang bagus jika dijadikan sebagai bahan baku pembuatan kopra dan kelapa parut kering. Namun Anda jangan khawatir sebab buah yang sudah terlanjur matang ini justru sangat cocok dipakai untuk membuat minyak kelapa hijau murni.



reff : http://klpswt.blogspot.com/2016/11/3-cara-memetik-buah-kelapa-dengan-mudah.html
Category: articles
Cara Sukses Budidaya Tomat - Sahabat tani sobat pastinya sudah tahu sayuran yang bernama Tomat. Tomat ini tanaman hortikultura yang penting, tetapi produksinya baik kuantitas dan kualitas masih rendah. Hal ini disebabkan antara lain tanah yang keras, miskin unsur hara mikro serta hormon, pemupukan tidak berimbang, serangan hama dan penyakit, pengaruh cuaca dan iklim, serta teknis budidaya petani.

1. Ciri-ciri Tanaman Tomat
Dalam kehidupan sehari-hari, tomat mempunyai peranan yang sangat penting. Karena itu, kita pun sudah tidak asing lagi dengan tomat. kalau kita ingin tau cara menanam tomat kita harus mengetahui telrebih  dahulu ciri-ciri tomat sebelumnya supaya tidak keliru dengan tanaman lainnya, ciri-cirinya adalahsebagai berikut:
a. Berbentuk perdu, kecuali tomat liar yang tumbuh menjalar,
b. Berumur lebih dari setahun,
c. Berakar tunggang.
d. Berbatang bersegi dan berbulu halus, 
e. Bunganya berbentuk terompet kecil dan berwarna kuning,
f. Buahnya berbentuk bulat, bulat pipih, dan ada juga yang seperti bola lampu,
g. Buahnhya berdaging dan mengandung banyak air, dan
h. Daunnya bercelah dengan tulang daun menyirip.

2. Jenis-jenis Tomat
Ada beberapa jenis tomat yang dikenal oleh masyarakat. Beberapa jenis di antaranya pasti pernah kamu makan, baik yang dimakan secara langsung maupun yang digunakan sebagai bumbu masak. Berikut ini jenis tomat-tomat tersebut.
a.Tomat apel (Solanum lycopersium L.pyriforme)
Tomat jenis ini berbuah bulat dan sedikit keras seperti apel atau pir.
 
b.Tomat sayur atau tomat porselin (Solanum lycopersicum l commune)
Tomat sayur atau porselin berbuah bulat pipih, lunak, dan bentuknya tidak teratur. Tomat ini banyak dijual dipasar.
 
c.Tomat kentang (Soalnum lycopersicum L grandifolium) 
Tomat jenis ini berbuah bulat besar dan padat. Ukuran buah tomat ini lebih kecil dari tomat apel dan berdaun lebar.
 
d. Tomat keriting (solanum lycopersicum L. validum)
Tomat jenis ini berbentuk agak lonjong dank eras, sedangkan daunnya rimbun keriting dan berwarna hijau kelam.

3. Bertanam Tomat
Tanaman tomat dapat tumbuh, baik di dataran rendah maupun dataran tinggi. Jenis tomat apel lebih baik ditanam di dataran tinggi, sedangkan jenis tomat sayur lebih baik ditanam di dataran rendah. Jadi, sebelum kamu bertanam tomat, lebih baik tentukan dahulu lahan yang akan ditanami, apakah berupa dataran rendah atau dataran tinggi.

Ketika kamu akan menanam tomat, carilah tanah yang subur dan sedikit mengandung pasir. Hal ini karena tomat menyukai tanah seperti ini. Namun, tanah liat yang mengandung sedikit pasir sangat tidak disukai tanaman ini. Selain itu, tanaman tomat ternyata tidak tahan terhadap hujan. Jadi, kamu lebih baik tidak menanam tomat pada saat musim hujan.

Tomat dikembangbiakkan dengan bijinya. Sebelum kamu menanam tomat disemaikan terlebih dahulu. Tanah yang akan dijadikan persemaian dicangkul dan diberi pupuk kandang. Biji tomat ditaburkan berbaris dengan jarak antar baris 5 cm. Ketika kamu menaburkan biji tomat ini, lakukanlah dengan hati-hati dan tipis-tipis di atas tanah persemaian. Setelah 5-7 hari disemaikan, biji tomat akan tumbuh. Setelah berumur 2 minggu, bibit dari persemaian dipindahkan ke dalam kantong plastik.

Lahan yang akan digunakan untuk bertanam tomat dicangkul. Kemudian, buatlah beberapa lubang. Setiap lubang diberi pupuk kandang. Setelah satu bulan, pindahkanlah tanaman tomat yang ada di kantong plastic. Setelah itu, kamu dapat menutupi tanaman tomatmu dengan dedaunan atau pelapah pisang. Hal ini  dilakukan agar dapat mencegah panas matahari atau air hujan. Baru setelah 3-4, hari kamu dapat membuka tutupnya. Setelah itu, jangan lupa diberi pupuk.

Seperti halnya manusia, tanaman juga suka sakit. Penyebabnya adalah serangan hama dan penyakit. Hama yang sering menyerang tomat, di antaranya ulat dan cacing. Adapun cendawan, bakteri, dan virus merupakan penyebab penyakiut pada tanaman tomat. Penyakit pada tanaman tomat cepat menyebar. Jadi, kamu harus berhati-hati. Perhatikan selalu tanaman tomatmu agar terhindar dari penyakit dan menghasilkan buah yang baik.
Pencegahan terhadap penyakit agar tidak menyebar adalah dengan cara mencabut dan membakar tanaman yang sakit. Dengan demikian, penyebab penyakitnya akan mati dan tidak akan mengganggu  tanamanmu lagi.

Setiap kita menanam, pasti saat-saat yang ditunggu-tunggu adalah ketika tanaman berbuah dan buahnya sudah masak. Banarkan? Rasanya puas ketika melihat tanaman yang kita tanam berbuah banyak dan siap dipetik.

Sumber : http://bestbudidayatanaman.blogspot.com
Editor    : Ddk PG(KOMINFO) 


reff : http://www.carabertani.com/2015/04/cara-sukses-budidaya-tomat.html
Category: articles

Cara Membentuk Adenium (Bunga Kamboja Jepang) Seperti Bonsai - Berikut panduan lengkap cara membentuk bunga adenium seperti pohon bonsai.pada umumnya Setelah cabang Bunga adenium tumbuh banyak dan tanaman bunga adenium dalam kondisi sehat, tanaman bisa diatur sesuai dengan selera, seperti bentuk bonsai. Sayangnya, tidak semua gaya bonsai bisa diterapkan pada adenium. Umumnya, adenium hanya bisa dibentuk dengan gaya tegak, formal, dan broom alias sapu terbalik.
Cara Membentuk Bunga Kamboja Jepang Seperti Bonsai
Adapun Cara Membentuk Adenium (Bunga Kamboja Jepang) Seperti Bonsai sebagai berikut.
  1. Pilih cabang yang akan dibentuk, sebaiknya minimal seukuran telunjuk.
  2. Lilit cabang dengan kawat alumunium yang biasa digunakan untuk bonsai, berdiameter 1/4 kali lebih kecil dari ukuran cabang. Tarik cabang sesuai dengan bentuk yang diinginkan.
  3. Bengkokkan cabang terlilit sesuai selera sehingga membentu sudut 60 derjat dari posisi semula.
  4. Kawat dilepas jika saat dipegang cabang tidak goyang lagi. Untuk tanaman muda, kawat dipasang selama dua minggu. Sementara tanaman tua, pemasangan kawat lebih lama, lebih dari 2 bulan. Hal itu dikarenakan peluang tanaman untuk kembali ke bentuk semula juga besar.
Itulah sebabnya, pada tanaman tua cabang harus ditarik sekuat mungkin. Namun demikian, secara umum pelepasan kawat dilakukan 3/4 tahun kemudian saat layu mengeras. Jangan khawatir jika kulit terluka karena tergores kawat. Luka tersebut mudah menutup kembali. Untuk mengatur percabangan, sebaiknya dikombinasikan dengan sistem pemangkasan. Idealnya bentuk bonggol untuk model bonsai adalah segi tiga. Jadi, perbandingan antara bonggol bawah dan tanaman atas tampak serasi. Bentuk bonggol segi tiga umumnya diperolah dari perbanyakan biji.

Pada model bonsai, cabang bawah melebar kemudian semakin menyempit ke atas. Cabang seperti itu relatif sulit ditemukan lantaran tanaman adenium cenderung tumbuh menjulang. Jika memperoleh bentuk bonggol lurus, jangan dibuang.

Bentuk tersebut bisa diperbaiki dengan cara melilit cabangnya dengan kawat. Kawat dililitkan pada cabang yang tidak beraturan. Tarik kawat sesuai dengan bentuk yang diinginkan. Selain memperbaiki bentuk cabang, peneliti juga bisa membuat arah pertumbuhan cabang vertikal. Cabang adenium biasanya dibentuk dengan cara pelilitan kawat atau whealing. Cara ini relatif gampang karena adenium bukan tanaman berkayu dan lentur. Selain itu, pelilitan kawat lebih aman untuk tanaman karena meminimalisai kontak kawat dengan tanaman. Dengan begitu, mengurangi risiko tanaman terluka karena gesekan dengan kawat.

Pelitian yang terlalu kuat membuat tanaman terluka. Batang dan cabang adenium banyak mengandung air sehingga gampang terluka. Luka bisa menyebabkan pertumbuhan tanaman terhambat. Apalagi jika pelilitan dilakukan usai repotting, tanaman mudah membusuk.

Ada teknik baru pelilitan kawat pada adenium, yaitu double tracking. Model ini diadopsi dari single tracking pada bonsai. Namun, untuk beberapa pebonsai, teknik ini jarang diterapkan karena rumit dan membutuhkan banyak alat. Cara double tracking kemudian dimodifikasi sehingga lebih mudah diterapkan pada adenium. Tanaman yang akan di training harus dalam kondisi sehat, terutama akarnya. Perakaran harus kuat sehingga siap untuk disakiti. Untuk mengurangi kerusakan tanaman, sebaiknya dilenturkan terlebih dahulu. Caranya, jangan disiram selama 4-5 hari. Dengan begitu, cabang akan lentur karena kekurangan air. Setelah itu, dengan mudah tanaman dapat dibentuk meski ditarik kuat-kuat.

Siapkan pilar beton dan piringan yang bisa diputar untuk meletakkan pot. Meja berputar tersebut dimaksudkan agar memudahkan saat pembentukan tajuk. Bahan lain yang harus disiapkan adalah kawat berdiameter 2,5 mm dan 1-1,5 mm. Kawat berukuran besar berperan untuk mengikat pot dan dudukan kawat kecil. Sementara kawat yang lebih kecil berfungsi sebagai penarik dari cabang ke pot atau kawat besar. Supaya permukaan batang tetap mulus, berikan bantalan antara kawat dengan batang.Bantalan bisa berupa lipatan kretas, plastik, atau potong selang air.


Tidak ada aturan baku dalam menarik cabang dan pembentukan tajuk. Yang penting, hasil akhirnya tanaman menjadi kompak, percabangan seimbang, rapi, dan sedap dipandang mata. Itulah sebabnya, daya kreasi si pemilik berperan penting. Gerakan cabang kekiri, kanan, depan, belakang, atas, dan bawah. Untuk mempermudah, cabang tengah dijadikan sebagai centre of point atau pusat titik. Jika semua cabang telah terbentuk, cabang tengah baru digerakan sesuai dengan bentuk yang diinginkan.

Tentukan satu titik khayal di setiap cabang untuk tempat penarikan kawat. Letakkan bantalan di titik khayal tersebut, kemudian pasangi kawat. Kawat tersebut tidak perlu dililitkan, cukup dicantolkan saja sehingga terbentuk penampungan ganda.

Selanjutnya, ujung kawat yang dikaitkan ke cabang dipertemukan dengan ujung kawat yang mengait pada pot. Penarikan tidak harus lurus lurus, bisa bengkok ke kiri atau kanan sesuai dengan bentuk yang diinginkan. Setelah semua cabang terpasang kawat, beri sentukan akhir dengan menguatkan kaitan. Cabang-cabang diseimbangkan. Caranya, letakkan paku di antara kawat ganda, kemudian putar sehingga jarak antar kawat memendek.

Demikianlah Informasi singkat tentang Cara Membentuk Bunga Kamboja Jepang Seperti Bonsai, semoga bermanfaat..


reff : http://berbungakamboja.blogspot.com/2015/09/cara-membentuk-bunga-kamboja-jepang-seperti-bonsai.html
Category: articles